Rapat Redaksi
Dalam proses penggarapan laporan untuk majalah, LPM Indikator mengacu pada manajemen redaksi. Rapat redaksi (rapred) ini adalah tahapan awal yang dilakukan dalam manajemen redaksi, yaitu penggalian ide. Mekanisme sebelum rapred adalah pelontar menuliskan temanya di bank tema, kemudian mengadakan pra rapred dengan Staf Redaktur Pelaksana (Redpel) dan Staf Penelitian dan Penalaran (PnP). Pencarian data yang menunjang untuk tema pelontar pun dibantu oleh Staf Pusat Data, Dokumentasi, dan Referensi (PDDR). Setelah melalui proses pra rapred, pelontar dan tim diharuskan membuat hand out tentang tema yang akan dilontarkan.
Agenda rapat redaksi wajib diikuti oleh semua anggota Indikator, dilaksanakan setiap dua kali dalam seminggu. Seluruh anggota Indikator dapat melontarkan tema untuk laporan majalah. Tema untuk laporan majalah biasanya diangkat dari permasalahan yang berdampak secara nasional, namun arahannya tergantung dengan karakteristik laporan tersebut. Ada empat laporan di majalah Indikator. Pertama, laporan utama yang membahas suatu permasalahan dari segi ekonomi kerakyatan. Kedua ada laporan khusus yang membahas dengan melihat sisi kemanusiaan atau humanisme. Ketiga, laporan neraca budaya yang merupakan ciri khas dari majalah Indikator, membahas tentang nilai-nilai yang ada di suatu budaya. Terakhir, laporan diskusi ahli Indikator yang pembahasannya berupa pro kontra dari ahli. Dengan adanya rapred ini, diharapkan seluruh anggota Indikator mampu berpartisipasi aktif dan dapat menjaga kualitas majalah Indikator.